Merajut Silaturahmi, Menyatukan Hati "Halal Bihalal SMPN 1 Dan 2 Kasembon Tunjukan Harmoni Pendidikan Yang Penuh Makna"

Warta Metropolis Kasembon – Suasana penuh kehangatan dan kebersamaan mewarnai kegiatan halal bihalal yang digelar oleh SMPN 1 Kasembon pada tanggal 8 April 2025. Bertempat di halaman sekolah yang rindang dan asri, acara ini menjadi momen spesial dalam merajut tali silaturahmi antarpendidik dan tenaga kependidikan dari dua sekolah, yakni SMPN 1 dan SMPN 2 Kasembon. Dengan tema “Tiada Manusia yang Sempurna, Tapi Ketidaksempurnaan Membuat Kita Menjadi Saudara”, kegiatan ini menghadirkan nilai-nilai luhur tentang kebersamaan, saling memaafkan, dan memperkuat sinergi dalam dunia pendidikan. Sebanyak 90 orang hadir dalam kegiatan tersebut, terdiri dari guru, karyawan, serta anggota komite dari kedua sekolah.

Kegiatan ini dibuka dengan sambutan hangat dari tuan rumah, Kepala SMPN 1 Kasembon, Dra. Titik Wahyuni, M.Pd, yang menyampaikan pentingnya membangun komunikasi dan hubungan emosional antar sesama tenaga pendidik. Ia menekankan bahwa halal bihalal bukan sekadar tradisi, tetapi menjadi wujud nyata dari semangat kekeluargaan yang selama ini dijaga dan dirawat di lingkungan sekolah. “Kami ingin melalui momen ini, segala perbedaan yang ada menjadi perekat untuk semakin memperkuat kerja sama. Karena dalam dunia pendidikan, rasa persaudaraan dan kebersamaan adalah energi utama dalam mendidik generasi bangsa,” ujarnya penuh semangat.

Dalam sambutannya, Dra. Titik Wahyuni juga mengajak seluruh peserta untuk melihat kegiatan ini sebagai titik tolak kolaborasi nyata antara dua satuan pendidikan di wilayah Kasembon. “Kita mungkin berasal dari dua institusi berbeda, namun kita berada dalam satu tujuan yang sama, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa. Maka dari itu, momen seperti ini harus terus dihidupkan sebagai bentuk ikhtiar kita bersama dalam menjaga keharmonisan dan semangat gotong royong,” imbuhnya. Pernyataan ini disambut tepuk tangan hangat dari seluruh hadirin yang hadir di bawah tenda putih yang berdiri megah di halaman sekolah.

Semangat persatuan ini juga dikuatkan oleh kehadiran Kepala SMPN 2 Kasembon, Fifti Imroatur Rosyidah, S.Psi., M.Si., yang turut memberikan apresiasi tinggi terhadap terselenggaranya acara ini. Dalam pernyataannya, beliau mengatakan, “Kami memberikan apresiasi yang luar biasa atas ide cemerlang dari pihak SMP Negeri 1 Kasembon untuk menyambung silaturahmi antara pendidik dan tenaga kependidikan dari dua satuan pendidikan yang terpisah. Mudah-mudahan ini adalah awal yang baik untuk memajukan dunia pendidikan di wilayah Kecamatan Kasembon.” Kehadirannya beserta tim menjadi simbol kuat kolaborasi yang harmonis.

Lebih jauh, Fifti juga menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini memiliki dampak jangka panjang dalam membentuk suasana kerja yang lebih inklusif dan produktif. “Kita bersaing secara positif dengan niat yang sama untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, dengan visi dan misi yang berbeda pada masing-masing satuan pendidikan,” tambahnya. Dalam suasana Idulfitri yang masih terasa, kata-kata tersebut terasa sangat mengena, mengingatkan bahwa dalam perbedaan pun kita dapat bergerak bersama demi kemajuan bersama.

Rangkaian kegiatan halal bihalal ini disusun secara apik dan menyentuh. Setelah sambutan kepala sekolah, acara dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama. Doa tersebut menjadi penyejuk hati dan pengingat spiritual untuk seluruh peserta agar terus menjunjung tinggi nilai keikhlasan, kesabaran, dan saling menghargai dalam menjalankan amanah sebagai pendidik. Suasana yang khidmat menjadikan momen ini terasa lebih bermakna dan penuh haru.

Tak hanya doa dan sambutan, kegiatan ini juga dimeriahkan dengan sesi saling berjabat tangan dan bermaaf-maafan antar seluruh peserta. Suasana penuh kehangatan terlihat saat para guru dan karyawan dari kedua sekolah saling bersalaman dan berbincang akrab. Wajah-wajah penuh senyum dan canda tawa menjadi gambaran indahnya silaturahmi yang dirajut dengan tulus. Momen ini membuktikan bahwa kekuatan pendidikan bukan hanya terletak pada kurikulum, tetapi juga pada keharmonisan antar manusianya.

Halal bihalal ini juga menjadi momentum untuk memperkuat peran komite sekolah dalam mendukung program-program pendidikan yang ada. Para anggota komite dari SMPN 1 dan SMPN 2 Kasembon turut hadir dan menyatakan komitmennya untuk terus menjadi jembatan antara sekolah dan masyarakat. Mereka juga mengapresiasi kegiatan ini karena mampu menghadirkan nuansa kekeluargaan yang erat antara semua elemen pendidikan. Hal ini menunjukkan bahwa pendidikan yang baik adalah hasil dari kerja sama yang kuat antara sekolah, guru, dan masyarakat.

Acara ditutup dengan ramah tamah dan makan bersama yang penuh suasana kekeluargaan. Sajian khas Lebaran seperti ketupat, opor ayam, rendang, dan aneka kue kering menghiasi meja panjang di ruang serbaguna. Momen makan bersama ini menjadi simbol dari persatuan dan kesetaraan, di mana seluruh peserta duduk bersama tanpa sekat jabatan, membaur sebagai satu keluarga besar dunia pendidikan di Kasembon. Ini adalah bentuk nyata dari filosofi halal bihalal yang menyatukan hati dalam keberagaman.

Tidak hanya memperkuat silaturahmi, kegiatan ini juga membuka peluang lahirnya ide-ide kolaborasi program antarsekolah yang bisa diterapkan ke depan. Dalam beberapa diskusi ringan di sela acara, para guru dan kepala sekolah sempat bertukar pikiran tentang potensi pengembangan program bersama, seperti pelatihan guru, pertukaran pengalaman mengajar, hingga rencana kegiatan bersama antar-siswa dalam bidang akademik maupun non-akademik. Ini adalah sinyal positif bagi masa depan pendidikan di Kasembon.

Dengan dihadiri oleh sekitar 90 peserta, kegiatan halal bihalal ini benar-benar menjadi ajang silaturahmi terbesar dalam dunia pendidikan tingkat SMP di wilayah Kecamatan Kasembon. Tidak hanya mempererat hubungan secara emosional, kegiatan ini juga memperkuat semangat profesionalisme dan semangat saling mendukung antar-tenaga pendidik. Hal ini penting sebagai fondasi untuk menghadapi berbagai tantangan pendidikan ke depan yang semakin kompleks dan dinamis.

SMPN 1 Kasembon, sebagai penggagas acara, mendapat apresiasi dari banyak pihak karena mampu menyelenggarakan kegiatan dengan konsep yang kuat dan eksekusi yang rapi. Kepiawaian panitia dalam mengatur jalannya acara patut diacungi jempol, mulai dari undangan, tata tempat, konsumsi, hingga dokumentasi berjalan sangat baik. Semua unsur acara berjalan dengan lancar, menjadikan kegiatan ini tidak hanya mengesankan secara emosional, tetapi juga profesional secara teknis.

Semangat untuk terus mempererat kebersamaan juga tampak dari testimoni para guru. Salah seorang guru dari SMPN 2 Kasembon mengaku sangat terkesan dengan suasana kekeluargaan yang tercipta dalam acara ini. Ia berharap acara seperti ini tidak hanya menjadi agenda tahunan, tetapi juga bisa diperluas ke dalam bentuk kegiatan yang lebih produktif dan berdampak langsung pada peningkatan mutu pendidikan di wilayah Kasembon. Ia menyebut, “Kadang, satu acara hangat seperti ini bisa memicu semangat luar biasa dalam bekerja.”

Dengan terlaksananya kegiatan halal bihalal ini, diharapkan jalinan silaturahmi antara SMPN 1 dan SMPN 2 Kasembon tidak hanya berhenti pada momen ini saja. Harapan yang lebih besar adalah terjalinnya kolaborasi dalam program-program pendidikan yang inovatif dan berdampak luas. Halal bihalal ini telah menjadi bukti bahwa dunia pendidikan bisa menjadi ruang persaudaraan dan saling dukung. Karena sejatinya, tiada manusia yang sempurna, tapi justru ketidaksempurnaanlah yang membuat kita saling membutuhkan dan menjadi saudara sejati. (Andi/lia)